5 Hal yang Mungkin Anda Lakukan yang Dapat Menyebabkan Peradangan di Tubuh Anda
Diterbitkan: 2023-04-07Peradangan kronis adalah suatu kondisi dimana sistem kekebalan tubuh terus-menerus diaktifkan, menyebabkan kerusakan jangka panjang pada jaringan dan organ. Sementara peradangan adalah respons alami terhadap cedera atau infeksi, peradangan kronis dapat berkontribusi pada perkembangan banyak penyakit, termasuk penyakit jantung, diabetes, artritis, dan kanker. Peradangan akut adalah respons normal dan perlu yang membantu melindungi tubuh dari bahaya lebih lanjut.
Namun, ketika peradangan menjadi kronis, dapat menyebabkan kerusakan jaringan dan organ jangka panjang. Salah satu konsekuensi kesehatan paling signifikan dari peradangan kronis adalah peningkatan risiko penyakit jantung. Peradangan kronis dapat merusak lapisan arteri, menyebabkannya menjadi sempit dan kaku. Ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut aterosklerosis, di mana plak menumpuk di arteri, meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke.
Lantas, apa yang bisa dilakukan untuk mengurangi peradangan kronis dan efek berbahayanya? Salah satu cara paling efektif untuk mengurangi peradangan adalah melalui perubahan gaya hidup, termasuk pola makan sehat, olahraga teratur, manajemen stres, dan menghindari racun lingkungan. Berikut adalah lima hal yang harus Anda hindari yang dapat menyebabkan peradangan kronis.
Pola Makan yang Buruk
Diet sehat adalah salah satu faktor terpenting dalam mengurangi peradangan kronis. Diet tinggi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan lemak sehat, seperti yang ditemukan pada ikan dan kacang-kacangan, dapat membantu mengurangi peradangan. Di sisi lain, pola makan yang tinggi gula, karbohidrat olahan, serta lemak jenuh dan trans dapat menyebabkan peradangan. Salah satu cara gula dapat menyebabkan peradangan adalah dengan meningkatkan resistensi insulin.
Saat Anda mengonsumsi gula, hal itu menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara cepat, yang memicu pelepasan insulin, hormon yang membantu mengatur kadar gula darah. Namun, seiring waktu, konsumsi gula yang berlebihan dapat menyebabkan resistensi insulin, di mana tubuh menjadi kurang responsif terhadap insulin sehingga menyebabkan kadar gula darah meningkat. Cara lain gula berkontribusi terhadap peradangan adalah dengan mendorong pertumbuhan bakteri berbahaya di usus.
Kumpulan bakteri yang hidup di saluran pencernaan kita berperan penting dalam mengatur fungsi kekebalan tubuh dan peradangan. Namun konsumsi gula yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan bakteri dalam usus, mendorong pertumbuhan bakteri berbahaya dan mengurangi jumlah bakteri menguntungkan.
Kegemukan
Meskipun banyak faktor yang menyebabkan obesitas, semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa konsumsi gula berlebihan mungkin menjadi penyebab utama. Konsumsi gula juga dikaitkan dengan peningkatan nafsu makan dan mengidam makanan. Saat Anda mengonsumsi makanan manis, hal itu dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dengan cepat, diikuti dengan penurunan yang cepat, yang dapat menyebabkan rasa lapar dan mengidam lebih banyak makanan manis.
Siklus ini bisa sangat sulit untuk diputus, karena konsumsi gula telah terbukti mengaktifkan pusat penghargaan yang sama di otak seperti obat-obatan adiktif, sehingga sulit untuk menahan hasrat akan makanan manis. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan perkembangan obesitas dalam beberapa cara. Salah satu cara utamanya adalah melalui terganggunya proses metabolisme tubuh.
Mengurangi konsumsi gula bisa menjadi cara sederhana dan efektif untuk mendorong penurunan berat badan dan mencegah obesitas. Hal ini dapat dicapai dengan memilih alternatif makanan manis yang lebih sehat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, serta dengan membatasi konsumsi makanan olahan dan minuman manis.
Stres Kronis
Ketika tubuh terkena stres, hal itu memicu respons fisiologis yang dikenal sebagai respons stres. Respons ini dirancang untuk membantu tubuh mengatasi stres dan melibatkan pelepasan hormon seperti adrenalin dan kortisol. Meskipun respons ini bermanfaat dalam jangka pendek, paparan stres yang berkepanjangan dapat menyebabkan aktivasi respons stres yang kronis, yang dapat menyebabkan peningkatan peradangan dalam tubuh.
Anda dapat bekerja untuk mengurangi peradangan kronis yang disebabkan oleh stres kronis dengan menerapkan teknik pengurangan stres. Ini dapat mencakup teknik relaksasi seperti meditasi dan yoga, olahraga teratur, permen karet CBD, dan tidur yang cukup. Penting untuk mengidentifikasi dan mengatasi sumber stres kronis dalam hidup Anda. Ini mungkin melibatkan membuat perubahan pada pekerjaan atau lingkungan rumah Anda, mencari dukungan dari teman dan keluarga, atau mencari bantuan profesional dari terapis atau konselor.
Konsumsi Alkohol Berlebihan
Meskipun konsumsi alkohol dalam jumlah sedang mungkin memiliki beberapa manfaat kesehatan, konsumsi alkohol berlebihan dapat menimbulkan efek negatif pada tubuh, termasuk peradangan. Peradangan kronis yang disebabkan oleh konsumsi alkohol berlebihan dapat menimbulkan efek negatif pada tubuh, termasuk peningkatan risiko penyakit kardiovaskular, penyakit hati, dan kanker.
Peradangan kronis juga dapat berkontribusi pada perkembangan resistensi insulin, yang dapat menyebabkan diabetes tipe 2. Untuk mengurangi efek negatif dari konsumsi alkohol berlebihan pada peradangan, Anda harus mengurangi asupan alkohol Anda.
Jumlah konsumsi alkohol yang disarankan berbeda-beda di setiap negara, tetapi secara umum, wanita disarankan membatasi asupan alkoholnya menjadi satu gelas per hari, sementara pria harus membatasi asupannya menjadi dua gelas per hari.
Pikiran Akhir
Peradangan adalah respons biologis kompleks yang terjadi saat tubuh terpapar rangsangan berbahaya. Sementara peradangan adalah bagian penting dari respon kekebalan tubuh, peradangan kronis dapat memiliki efek negatif pada tubuh. Peradangan kronis telah dikaitkan dengan berbagai kondisi kesehatan, termasuk penyakit kardiovaskular, diabetes, dan kanker.
Anda dapat menghindari peradangan kronis dengan menghilangkan pola makan yang buruk, menurunkan berat badan, mengurangi stres, dan membatasi konsumsi alkohol. Sementara peradangan dapat memiliki efek negatif pada tubuh, peradangan merupakan bagian penting dari respon imun. Ini membantu melindungi tubuh dari rangsangan berbahaya seperti bakteri, virus, dan racun. Menjalani gaya hidup sehat dapat memastikan respons peradangan tubuh Anda adalah hal yang baik.